Mary and Martha (2013)

Ibu rumah tangga Amerika yang kaya Mary Morgan membawa putranya yang diintimidasi George keluar dari sekolah untuk pendidikan rumah, termasuk perjalanan ke Afrika Selatan. Sementara di Mozambik George digigit nyamuk yang merayap melalui lubang di jalanya dan mati karena malaria. Setelah pemakamannya di rumah, Mary merasakan suatu keharusan untuk kembali ke Afrika di mana ia bertemu wanita Inggris Martha O’Connell, yang putranya 24 tahun Ben, seorang guru dengan layanan sukarela di luar negeri, juga meninggal karena malaria. Ben memberikan jaringnya ke salah satu muridnya, percaya orang dewasa tidak bisa terkena malaria. Kedua wanita itu terkejut melihat tingginya angka kematian yang disebabkan oleh penyakit ini dan, sementara Martha tetap di Afrika sebagai pekerja sukarela, Mary mengajukan petisi kepada pemerintah Amerika untuk mengubah keadaan. Martha muncul di rumah Mary tanpa pemberitahuan dan, dibantu oleh mantan ayah diplomat Mary, mereka berpidato di depan komite senat tentang pengeluaran kesehatan, membujuk mereka untuk berbuat lebih banyak untuk memerangi malaria. Mereka bertemu dengan beberapa keberhasilan meskipun coda menyatakan bahwa lebih banyak yang dapat dilakukan.